Menjelang liburan sekolah tiba para pelajar akan meluangkan waktunya untuk Liburan. Sekolah - sekolah baik negri maupun swasta akan mengadakan liburan bersama, sebagai ajang untuk memupuk kebersamaan di luar sekolah. Liburan sekolah di Kabupaten Kepulauan Seribu dimanfaatkan anak-anak untuk membersihkan aliran pantai. Langkah ini untuk mencegah terjadinya bencana banjir yang akhir-akhir ini mengancam karena tingginya intensitas hujan dan air pasang.
Beberapa instansi Sekolah dari Jakarta daratan dalam mengisi liburan sekolah mencoba layanan perjalanan liburannya kepada http://wisatapulautidungs.com/ untuk berbagai keperluan liburan di kepulauan seribu. Pada masa liburan anak-anak dikenalkan untuk mencintai lingkungan sekitarnya. tokoh pemuda Kampung rambutan yang menggagas kegiatan tersebut. Menurut dia, anak-anak harus sejak dini ditanamkan untuk tidak membuang sampah secara sembarangan seperti ke laut.
Salah seorang anak pulau, Chirek (17 tahun) mengaku sangat senang melakukan kegiatan bersih-bersih pantai. ‘’Kalau laut bersih, rumah warga aman dari banjir dan indah dilihat,’’katanya. Diterangkan, kegiatan bersih-bersih laut ini mendapatkan respon positif dari anak-anak. Proses bersih-bersih di sepanjang pantai ini tetap mendapatkan pengawalan dari pemuda untuk menghindari hal-hal yang tidak di harapakan.
